14 alasan untuk merubah hidup; versi 3

7. TUJUAN HIDUP
“ Orang-orang hebat selalu mempunyai tujuan di kehidupannya, tetapi orang-orang yang mempunyai tujuan di kehidupannya belum tentu menjadi orang hebat.”
Memang tujuan adalah penting, karena tanpa tujuan yang jelas dan pasti, hidup kita akan mudah terombang-ambing, tanpa semangat, tanpa arah yang jelas. Namun, jika kita berani menentukan tujuan, berarti ada tanggung jawab juga yang harus kita berikan, yaitu kerja keras, rencana yang matang, pergorbanan, komitmen, kedisiplinan diri. Dan tiu semua diawali sikap mental yagn benar.
Tentu saja, satu hal yang sangat berperan dalam pengejaran untuk meraih tujuan / impian Anda adalah peran orang-orang disamping Anda. Mereka yang begitu komitmen mendukung, bukan untuk kepentingan diri mereka sendiri tetapi karena memang mereka tulus, maka bersyukurlah jika Anda mempumnyai mereka.

8. THE POWER OF ACTION
“Anda bisa mengubah nasib Anda dengan cara mengubah sikap mental Anda”
Tak peduli, apa yang akan terjadi dengan nasib Anda pada saat ini, yang pasti adalah, “ Jika Anda ingin mengubahnya, mulailah dengan mengubah sikap mental Anda. Tetapi, sikap mental positif tanpa di tindaklanjuti dengan tindakan yang positif, juga tidak ada manfaatnya.”
“Positive thinking without action, like the sun that never shine.”
Kesuksesan merupakan ramuan dari unsur-unsur positif yang diolah secara cermat dengan dosis yang tepat. Unsur-unsur itu meliputi sikap mental yang positif, keyakinan, kerja keras, tujuan yang jelas, perencanaan yang matang, semangat, kedisiplinan diri, tanggung jawab dan niat yang baik
“ kesuksesan bukan lmilik orang-orang tertentu. Sukses adalah milik saya, milik Anda dan milik siapa saja, yang benar-benar menyadari, menginginkan dan memperjuangkan dengan sepenuh hati. ”

9. MENYIKAPI KEGAGALAN
“ Gagal, bukanlah sesuatu yang memalukan, yang memalukan adalah setelah Anda gagal Anda tidak mau bangkit lagi untuk berjuangkembali.”

Kegagalan sebenarnya adalah sesuatu yang alami. Akan tetapi, bagaimana jika kita sering mengalami kegagalan? Tentu jawabannya adalah, yang pertam kali harus kita instropeksi, apakah ada yang tidak beres dengan diri Anda? Jawabannya mungkin karena sifat atau karakteryang harus diubah; atau mungkin Anda harus lebih banyak belajar lagi pada bidang Anda (skills & knowledge); mungkin karena sikap Anda; kebiasaan-kebiasaan jelek Anda. Selain itu, yang perlu dikaji kembali asalah apakah tujuan Andasudah jelas dan menyemangati Anda? Dan yang tidak kalah penting, sewaktu Anda mengalami kegagalan, adalah bagaimana Anda menyikapinya.
“ Orang-orang hebat bukannya tidak pernah gagal, tetapi mereka tahu bagaimana menyikapi kegagalan-kegagalan yang mereka alami.”

10. MENGEMBANGKAN “EMPATHY”
Masih adakah tempat untuk saya bernaung, yang mengerti penderitaan saya? Masih adakah peluang saya untuk hidup lebih layak? Masih adakah orang yang mau menerima keberadaan saya? Inilah beberapa pertanyaan yang sering kita dengar dari orang-orang yang depresi. Dan biasanya orang yang depresi, senang mengasihani diri.
Tentu kita tidak perlu apatis kepada mereka. Kita harus berempati pada mereka, bukan bersimpati. Bersimpati sering membuat orang bertambah lemah, tetapi berempati berarti kita mau membantu mereka untuk keluar dari kondisi tersebut, karena kita sendiri pun tidak mau bila berada dalam posisi itu. Tentunya dengan cara memberi kail, bukan membari ikan. Biarlah mereka sendiri yang berjuang. Seperti kata-kata indah berikut ini.