14 alasan untuk merubah hidup; versi 2

ULASAN-ULASAN
1. CARA MEMANDANG KEHIDUPAN
Setiap orang berhak untuk hidup lebih baik, lebih sukses, dan lebih luar biasa. Tak peduli bagaimana keadaan diri anda pada saat ini. Namun, tidak banyak orang yang menyadari hal itu, karena mereka terjebak kearah yang negatif. Negatif melihat diri, negatif melihat dunia ini, sehingga mereka tidak mempunyai kekuatan untuk berjuang mengubah nasib mereka.
Hidup ini memang indah, karena memang begitu indah. Namun, hidup ini juga pahit, karena memang begitu pahit. Itu semua dapat terjadi, karena hidup ini sangat tergantung pada bagaimana cara Anda memandangnya.

2. KEKUATAN PIKIRAN MANUSIA
Salah satu asset terpenting dalam diri manusia adalah pikiran. Pikiran manusia hebat karena punya kemampuan ber-“imajinasi”. Mampu membayangkan banyak hal, bahkan mampu membayangkan apa yang belum pernah kita alami dan lakukan sendiri. Pikiran kita dapat melakukannya. Namun, pikiran manusia yang begitu hebat ini, sering kali dimanfaatkan dengan tidak baik dan benar. Manusia lebih senang membayangkan hal-hal negatif. Membayangkan hal-hal yang justru tidak ia inginkan terjadi di kehidupannya.
“ Imagination more important than knowledge” (Albert Eisntein)
Pikiran manusia itu seperti magnet, mampu menarik hal-hal di sekitar kita seperti apa yang kita bayangkan, seperti apa yang kita pikirkan. Oleh karena itu, kendalikanlah pikiran Anda, karena Anda adalah apa yang anda pikirkan. Jika Anda sering berpikir menjadi oaring yang gagal, maka itulah kenyataannya. Jika Anda sering berpikiran menjadi yang tidak disukai orang, maka itulah yang akan terjadi. Berpikirlah positif, maka Anda akan menjadi orang yang berguna, Anda menjadi insane yang luar biasa.

3. KEKAYAAN MENTAL
Kita begitu banyak belajar dari orang-orang hebat dunia in yang dalm menjalani pendidikan di sekolah mengalami masalah tetapi akhirnya mampu meraih sukses yang luar biasa. Jadi, apa yang mengubah mereka menjadi orang yang hebat? Tentu dimulai dari sikap Mental dan perjuangannya yang trus menerus untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi setiap waktu.
“Kesuksesan atau ketinggan seseorang bukan hanya bergantung pada pendidikannya, tetapi juga pada sikap mentalnya.”

4. KEKUATAN FOKUS
Allah SWT telah menciptakan kita dengan segala kelebihan dan kekurangan. Namun, sering kali manusia terlalu memfokuskan pada kelemahannya saja. Akibatnya, Anda sering menjadi minder, kecil hati, dan tidak punya kekuatan untuk mendobrak ketingkat yang lebih tinggi.

5. PILIHAN HIDUP
Hidup ini penuh dengan pilihan, dan setiap saat kita dihadapkan oleh pilihan-pilihan yang harus kita ambil. Jika tidak kita mau memilih pun, ini berarti kita usdah memilih untuk tidak memilih. Kita berhak menentukan ingin menjadi manusia seperti apa.
Kita dapat memilih menjadi orang yang hanya mementingkan diri sendiri,atau kita dapat juga memilih untuk hidup bukan hanya untu diri sendiri tetapi juga untuk orang lain. Mungkin lebih tewpat , jika kita mengatakan:
”berbuat yang terbaik untuk diri sendiri, dengan cara memberikan yang terbaik untuk orang lain”.
Tentulah hal ini tidak mudah, karena membutuhkan kebesaran jiwa, kerendahan hati, dan sikap mental yang positif. Namun, jika kita berani mengambil keputusan itu dan berani melaksanakannya, berarti kita berpartisipasi unutuk menjadikan dunia ini menjadi tempat yang lebih baik.

6. LIFE IS LEARNING
Hiudp ini adalah proses belajar. Tak peduli berapa usia kita, jika kita ingin terus bertumbuh baik secara mental, emosi dan jiwa kita, ingat bukan secara fisik. Maka kita harus senantiasa belajar dan terus belajar, salah satu kriteria untuk kita mau terus belajar adalah sikap kerendahan hati kita.
“Orang paling rendah hati adalah orang pertama yang paling siap untuk menerima hal-hal baru di kehidupannya”.
Sebaliknya, saat-saat dimana seseorang sudah mulai berhenti pertumbuhannya (mental, emosi, jiwa) adalah saat dimana ia tinggi hati, tidak mau belajar lagi, bersikap seolah sudah tahu semua isi dunia.
Denga sikap rendah hati, begitu banyak yang dapat kita pelajari dalam kehidupan ini. Kita dapat belajar dari buku, dari pengalaman diri sendiri / orang lain, mungkin juga dari peristiwa-peristiwa alam. Kita dapat belajar bukan hanya dari kesuksesan tetapi juga dar kegagalan-kegagalan, dari kebijaksanaan dan dari pengertian. “ kerendahan hati adalah bibit pertumbuhan